| Chapter 25 |
1 |
Lalu Bildad menjawab, "Allah itu sangat berkuasa; semua orang harus gentar di hadapan-Nya; Dialah yang memelihara kedamaian dalam kerajaan-Nya di surga.
|
2 |
(25:1)
|
3 |
Dapatkah dihitung malaikat yang melayani-Nya? Adakah tempat yang tidak disinari oleh terang-Nya?
|
4 |
Mungkinkah manusia suci di mata Allah? Mungkinkah ia murni pada pemandangan-Nya?
|
5 |
Bagi Allah, bahkan bulan pun tidak terang, dan bintang dianggapnya suram.
|
6 |
Apalagi manusia, si cacing, si serangga! Di mata Allah, ia sungguh tak berharga."
|